Ketua pelaksana kegiatan, Mufidah Karimah, S.Kom., M.Kom., menyatakan bahwa kegiatan ini disusun untuk menjembatani kebutuhan siswa terhadap keterampilan teknologi yang aplikatif. “Kami ingin memberikan pengalaman langsung kepada siswa agar mereka lebih percaya diri untuk belajar coding dan memahami bahwa teknologi bisa dipelajari dari dasar,” tuturnya.

Kegiatan ini juga melibatkan beberapa mahasiswa Universitas Pamulang sebagai anggota tim PKM yang berperan aktif dalam proses pembelajaran dan pendampingan peserta, yakni I Gusti Ngurah Nyoman Dharma Manuarsa, Raihan Rama Putra, Dodi Wagiyanto, dan Niko Bilhaq Assidiqi. Mereka membantu peserta memahami materi dengan pendekatan praktis, sehingga suasana belajar menjadi lebih interaktif dan menyenangkan.

Christien Rozali, S.Si., M.Kom. turut hadir dalam kegiatan ini sebagai dosen pendamping. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan nonformal. “Kegiatan seperti ini tidak hanya bermanfaat bagi peserta, tapi juga menjadi sarana pengembangan soft skill dan empati sosial bagi mahasiswa,” jelasnya.

Para peserta menyambut antusias kegiatan ini. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga langsung praktik membuat halaman web sederhana. Dengan semangat belajar yang tinggi, peserta menunjukkan bahwa pembelajaran teknologi bisa diakses oleh siapa saja, kapan saja, tanpa memandang latar belakang pendidikan formal. PKM ini juga mendapat dukungan penuh dari Kepala PKBM Bina Insan Kamil, Ahmad Fathullah, S.Th.I. Ia berharap kegiatan edukatif semacam ini dapat terus berlanjut agar masyarakat, khususnya generasi muda, lebih melek terhadap perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat. Kegiatan PKM ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dan memotivasi siswa-siswi Paket C untuk terus belajar dan mengembangkan diri di era digital.